Jumat, 18 April 2014

Membatik Sederhana

Batik merupakan salah satu kebudayaan Indonesia yang telah ada sejak lama. Batik diwariskan oleh nenek moyang kita. Di Indonesia, batik secara resmi ditetapkan sebagai budaya asli milik Indonesia pada tanggal 2 oktober 2009 oleh UNESCO. Sehingga pada tanggal 2 oktober ditetapkan sebagai hari batik nasional. Masyarakat Indonesia sangat dekat batik. Banyak sekali daerah-daerah di Indonesia yang mempunyai model batik dengan corak yang berbeda. Karena batik merupakan budaya bangsa yang perlu dilestarikan, maka dalam pelajaran SBDP yang memuat seni rupa akan diajarkan tentang “membatik sederhana”.  Membatik sederhana memerlukan bahan-bahan yang sederhana seperti krayon, cat air, kertas, kuas dan palet. Krayon digunakan sebagai pengganti lilin yang berfungsi sebagai perintang. Perintang adalah penghalang warna. Dengan perintang (lilin atau krayon), maka saat proses pewarnaan tidak terjadi penyerapan warna pada lilin atau krayon yang digoreskan pada kertas sehingga warna lilin atau krayon tersebut tidak berubah warna. Berikut ini akan dijelaskan langkah-langkah dalam membatik sederhana.
  1.  Siapkan kertas ukuran A4 yang tebalnya kurang lebih 100gram.
  2.  Buat motif batik atau gambar sesukamu dengan menggunakan krayon.
  3. Motif atau gambar boleh diwanai dengan krayon, tetapi jangan semua motif atau gambar diwarnai, agar ada ruang untuk warna cat air.
  4.   Siapkan warna cat air yang kamu pilih pada palet, dan goreskan cat air ke atas motif atau gambar.
  5. Kreasikan warna cat air yang bagus, agar hasil batik lebih menarik.
Berikut adalah gambar hasil membatik sederhana saya dalam kuliah pendidikan seni rupa:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar